Minggu, 08 Maret 2020

Pengembangan Keprofesian Berkesinambungan (Pkb) Dan Angka Kreditnya

Berdasarkan Peraturan  Menteri  Negara  Pendayagunaan  Aparatur  Negara  dan Reformasi  Bi PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN (PKB) DAN ANGKA KREDITNYA
Berdasarkan Peraturan  Menteri  Negara  Pendayagunaan  Aparatur  Negara  dan Reformasi  Birokrasi   Nomor  16  Tahun  2009  wacana  Jabatan  Fungsional Guru dan Angka Kreditnya yang dimaksudkan pengembangan keprofesian berkelanjutan yaitu pengembangan kompetensi  guru  yang  dilak sanakan sesuai dengan kebutuhan, sedikit demi sedikit, berkesinambungan untuk memajukan profesionalitasnya. Guru Pertama dengan pangkat Penata Muda kalangan ruang  III/a  sampai  dengan  Guru  Utama  dengan  pangkat  Pembina Utama kalangan ruang IV/e wajib melakukan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan, yakni pengembangan diri, publikasi  ilmiah, dan/atau pengembangan karya inovatif.

Jenis  kegiatan  untuk  pengembangan  keprofesian  berkesinambungan  meliputi a) Pengembangan diri yang berisikan 1) Diklat  fungsional ; 2) Kegiatan kolektif guru. b) Publikasi ilmiah  mencakup 1) Publikasi  ilmiah  hasil  observasi  atau  gagasan  kreatif  pada  bidang pendidikan formal, 2)  Publikasi buku teks pelajaran,  buku pengayaan dan pedoman guru:  c) Karya  kreatif, meliputi 1) Menemukan teknologi sempurna guna; 2)  Menemukan atau membuat karya seni;  3) Membuat atau memodifikasi alat pelajaran; dan 4) Mengikuti  pengembangan  penyusunan  persyaratan,  ajaran,  soal,  dan sejenisnya.
Persyaratan/angka  kredit  minimal  bagi  guru  yang  akan  naik  jabatan/pangkat dari  subunsur  Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk masing-masing pangkat/kelompok yaitu selaku berikut:
1.   Guru kalangan III/a ke kelompok III/b,  subunsur  pengembangan diri sebesar 3 (tiga) angka kredit. 
2.   Guru golongan III/b ke golongan III/c, subunsur  pengembangan diri sebesar 3  (tiga)  angka  kredit,  dan  subunsur  publikasi  ilmiah dan/ atau  karya  inovatif sebesar 4 (empat) angka kredit.   
3.   Guru golongan III/c ke kalangan III/d, subunsur  pengembangan diri sebesar  3  (tiga)  angka  kredit,  dan  subunsur  publikasi  ilmiah dan/ atau  karya  kreatif seb esar 6 (enam) angka kredit . 
4.   Guru kelompok III/d ke kelompok IV/a, subunsur  pengembangan diri sebesar 4 (empat) angka kredit  dan  subunsur  publikasi ilmiah   dan/ atau karya kreatif sebesar  8  (delapan)  angka  kredit.   Bagi  guru  golongan  tersebut  sekurang -uran gnya  mempunyai  1  (satu)   laporan  hasil  observasi  dari  subunsur  publikasi ilmiah.
5.   Guru kelompok IV/a ke golongan IV/b, subunsur  pengembangan diri sebesar 4 (empat) angka kredit  dan  subunsur  publikasi ilmiah dan/ atau karya inovatif sebesar 12 (dua belas) an gka kredit.   Bagi guru golongan tersebut, sekurang-kurangnya  memiliki  1  (satu)  laporan  hasil  penelitian  dan  1  (satu)  postingan yang diangkut di jurnal yang ber-ISSN. 
6.   Guru kalangan IV/b ke golongan IV/c, subunsur  pengembangan diri sebesar 4 (empat) angka kredi t dan  subunsur  publikasi ilmiah dan/ atau karya kreatif sebesar 12 (dua belas) angka kredit.  Bagi guru golongan tersebut, sekurang-kurangnya  memiliki  1  (satu)  laporan  hasil  observasi  dan  1  (satu)  artikel yang dimuat di jurnal yang ber-ISSN. 
7.   Guru golongan IV/c  ke golongan IV/d,  subunsur  pengembangan diri sebesar 5  (lima )  angka  kredit  dan  subunsur  publikasi  ilmiah dan/ atau  karya  inovatif sebesar  14  (empat  belas)  angka  kredit .  Bagi  guru  kelompok  tersebut, sedikitnya  dari  subunsur  publikasi  ilmiah  me mpunyai  1  (satu) laporan  hasil  observasi  dan  1  (satu)  postingan  yang  diangkut  di  jurnal  yang  ber ISSN serta 1 (satu) buku pelajaran atau buku pendidikan yang ber ISBN.
8.  Guru kalangan IV/d  ke golongan IV/e,  subunsur  pengembangan diri sebesar 5  (lima )  angka  kredit  dan  subunsur  publikasi  ilmiah dan/ atau  karya  kreatif sebesar  20 (dua puluh)  angka kredit. Bagi guru kelompok tersebut, sekurang -kurangnya  dari  subunsur  publikasi  ilmiah  mempunyai  1  (satu)  laporan  hasil observasi  dan  1  (satu)  artikel  yang  dimuat  di  ju rnal  yang  ber  ISSN  serta  1 (satu) buku pelajaran atau buku pendidikan yang ber ISBN.
9.   Bagi  Guru  Madya,  golongan  IV /c,  yang  akan  naik  jabatan  menjadi  Guru Utama ,  golongan    IV /d, selain  membuat  PKB  sebagaimana  pada  nomor  7 diatas juga wajib melakukan penyajian ilmiah .
1.   Pengembangan  Diri  
1)   Diklat fungsional  
a)   Kursus;
b)   Pelatihan;
c)   Penataran ;
d)   Bentuk  diklat lainnya .
2)   Kegiatan kolektif  guru
a)  Mengikuti lokakarya  atau  acara  golongan/musyawarah  kerja  guru atau in   house   pelatihan   untuk penyusunan perangkat kurikulum dan/atau acara  pembelajaran  berbasis  TIK,  evaluasi,  pengembangan  media pembelajaran,  dan/atau  kegiatan  lainnya  untuk  acara pengembangan keprofesian guru. 
b)  Mengikuti,  baik  selaku   pembahas  maupun  selaku   akseptor,  pada pelatihan,  koloqium,  diskusi  panel,  atau  bentuk  pertemuan  ilmiah lainnya. 
c)  Mengikuti  aktivitas  kolektif  lain  yang  sesuai    dengan  peran  dan kewajiban guru t erkait dengan pengembangan keprofesiannya.
 
Bukti fisik  aktivitas pengembangan diri yang mau dinilai berupa laporan  hasil  pengembangan  diri  baik  berupa  diklat  fungsional  dan aktivitas kolektif guru disusun dalam bentuk makalah deskripsi diri terkait acara  pengembangan  diri yang  menampung  maksu d  dan  tujuan  kegiatan, siapa penyelenggara aktivitas, apa kegunaan/faedah aktivitas bagi guru dan  aktivitas  belajar  mengajar   di  sekolah ,  imbas  aktivitas  bagi  peserta bimbing, kapan waktu dan daerah penyelenggaraan acara,   dan   bagaimana acuan penyelenggaraan k egiatan dengan  dilampiri: a)   Fotokopi surat  peran  dari  kepala  sekolah /madrasah   atau  instansi  lain yang  terkait,  yang  sudah  disahkan  oleh  kepala  sekolah /madrasah .  Jika  penugasan bukan dari kepala sekolah /madrasah   (misalnya dari institusi lain  atau  kehendak  se ndiri),  harus  dibarengi  dengan  surat  kesepakatan mengikuti acara  dari kepala sekolah/madrasah. b)   Laporan  untuk setiap aktivitas yang dibarengi yang dibuat oleh guru yang bersangkutan.
Angka kredit 
a. Lokakarya atau kegiatan bareng (mirip kelompok/musyawarah kerja guru)  untuk  penyusunan  perangkat  kurikulum  dan  atau  pembelajaran, diberi angka kredit 0,15 .
b.  Kegiatan  ilmiah,  mirip  pelatihan,  koloqium,  diskusi  panel  atau  bentuk pertemuan ilmiah lainnya:
- Sebagai pembahas atau pemakalah,  diberi angka kredit 0,2.
- Sebagai peserta,  diberi angka kredit 0,1.
c.   Kegiatan kolektif  lainnya  yang  sesuai  dengan  tugas  dan  keharusan guru,  diberi angka kredit 0,1.
2.   Publikasi Ilmiah  
a)   Presentasi  pada forum  ilmiah 
1)   Jenis Presentasi pada lembaga ilmiah 
a)  Menjadi  pemrasaran/nara  sumber  pada  pelatihan  atau  lokakarya ilmiah. 
b) Menjadi pemrasaran/nara sumber pada koloqium atau diskusi ilmiah  
Angka kredit  Presentasi  pada forum  ilmiah 
a)   Pemrasaran/narasumber  pada  seminar/lokakarya   ilmiah,  diberi angka kredit 0,2.
b)   Pemrasaran/narasumber  pada koloqium  atau  diskusi  ilmiah, diberi angka kredit 0,2.
2) Bukti fisik  yang dinilai
a)   Makalah yang  sudah  disajikan  pada  konferensi ilmiah  dan  sudah disahkan oleh kepala sekolah /madrasah .
b)   Surat keterangan  dari  panitia  seminar  atau  akta/piagam  dari panitia konferensi ilmiah .
b)  Publikasi  ilmiah  berbentukhasil  observasi  atau  ide  ilmu  bidang pendidikan formal 
1)   Karya tulis berupa laporan hasil  observasi 
a)   Laporan  hasil  observasi  yang  diterbitkan/dipublikasikan  dalam bentuk buku ber ISBN dan sudah mendapat legalisasi BSNP.
b)   Laporan  hasil  penelitian  yang  disusun  menjadi  postingan  ilmiah diterbitkan/dipublikasikan  dalam  majalah  ilmiah/jurnal  ilmiah diedarkan secara nasional dan terakreditasi. 
c)   Laporan  hasil  penelitian  yang  disusun  menj adi  artikel  ilmiah diterbitkan/ dipublikasikan  dalam  majalah/jurnal  ilmiah   tingkat provinsi.
d)   Laporan  hasil  observasi  yang  disusun  menjadi  artikel  ilmiah diterbitkan/ di publikasikan  dalam  majalah/jurnal  ilmiah  tingkat kabupaten/kota.
e) Laporan hasil penelitian yang diseminarkan di sekolah/madrasahnya dan disimpan di perpustakaan.
Adapun bukti fisik Publikasi Ilmiah berupa:
a)   Buku  orisinil  atau  fotokopi  yang  menunjukkan  keterangan  nama penerbit, tahun terbitan, serta nomor ISBN.  Jika   buku tersebut telah diedarkan  secara  nasional,  harus  ditambahkan  pernyataan  dari penerbit  yang  menunjukan  bahwa  buku  tersebut  telah  beredar secara  nasional.  Jika   buku  tersebut  telah  lulus  evaluasi  dari  BSNP (Badan  Standar  Nasional  Pendidikan)  Kementerian  Pendidikan Nasional,  maka  mesti  ada  keterangan  yang  terang  ihwal persetujuan  atau  pengakuan  dari  BSNP  tersebut,  yang  umum nya berupa  tanda  kesepakatan/penges ahan  dari  BSNP  tersebut,  yang tercetak di sampul buku. 
 
b)   Majalah/jurnal  ilmiah  orisinil  atau  foto  kopi  yang  menunju kkan  adanya nomor    ISSN,  tanggal  terbitan,  susunan  dewan  redaksi  dan  editor (kawan  bestari). Jika   jurnal  tersebut  dinyatakan  sudah  terakreditasi, mesti  diikuti  dengan  keterangan  legalisasi  untuk  tingkat  nasional. Jika   dinyat akan  jurnal  tersebut  diterbitkan  di  tingkat  provinsi   atau kabupaten/kota mesti disertai informasi yang terang tentang  tingkat penerbitan jurnal tersebut.  Jika   satu  artikel  ilmiah  yang  sama  (atau  sangat  mirip)  dimuat  di beberapa  majalah/jurnah  ilmiah,  maka  angka  kredit  untuk  postingan tersebut  hanya  diberikan  pada  salah  satu  majalah/jurnal  ilmiah   dan dipilh angka kredit yang terbesar.
c)   Makalah laporan hasil observasi yang dilengkapi dengan gosip acara yang  membuktikan  bahwa  hasil   penelitian  tersebut  telah diseminarkan di sekolah/madrasahnya
Angka kredit  laporan hasil  penelitian
a)   Berupa  buku  yang  diterbitkan  ber  ISBN  dan  diedarkan  secara nasional  atau ada akreditasi dari BSNP, besaran angka kredit 4.    
b)   Berupa  goresan pena  (postingan  ilmiah)  yang  diangkut  di  jurnal  ilmiah  tingkat nasional  yang terakreditasi, besaran angka kredit 3 .
c)   Berupa  tulisan  (postingan  ilmiah)  yang  diangkut  di  jurnal  ilmiah  tingkat provinsi, besaran angka kredit 2 . 
d)   Berupa   tulisan  (postingan  ilmiah)  yang  diangkut  di  jurnal  ilmiah  tingkat kabupat en/kota, besaran angka kredit 1.
e)   Berupa  makalah    hasil  observasi  dan  telah  diseminarkan  di  sekolah penulis, besaran angka kredit 4 .
2)   Makalah berupa  tinjauan  ilmiah  di  bidang  pendidikan   formal  dan pembelajaran
Makalah tinjauan ilmiah ialah karya tulis guru yang berisi inspirasi/pemikiran penulis  dalam  upaya  mengatasi  banyak sekali  duduk perkara  pendidikan  formal dan  pembelajaran  yang  ada  di  satuan  pendidikannya  (di  sekolah / madrasahnya).
Bukti fisik  berbentukMakalah tinjauan  ilmiah  di  bidang  pendidikan   formal  dan pembelajaran, berupa
a)   Makalah asli atau fotokopi dengan  surat  pernyataan tentang  keaslian dari  kepala  sekolah/madrasah   yang  diikuti  tanda  tangan  kepala sekolah/madrasah  dan cap  sekolah/madrasah  bersangkutan.
b)   Surat  keterangan  dari  kepala perpustakaan  sekolah /madrasah   yang menyatakan    bahwa  arsip  dari  buku/jurnal/makalah  tersebut  telah disimpan di perpustakaan sekolah/madrasahnya.
Angka kredit  Tinjauan  Ilmiah  dalam  bidang  pendidikan  formal  dan  pembelajaran pada satuan pendidikan, besaran angka kredit 2.
3)   Tulisan  ilmiah terkenal 
Karya ilmiah populer adalah tulisan  ilmiah  yang dipublikasikan di media massa  (koran, majalah, atau sejenisnya .
Bukti fisik Tulisan  ilmiah populer 
a)   Guntingan  (klipping)   tulisan  dari  media  massa  yang  menampung  karya ilmiah  penulis,  dengan  pengesahan  dari  kepala  sekolah /madrasah. Pada  guntingan  media  ma ssa  tersebut   mesti  terang  nama  media massa serta tanggal terbitnya.  
b)   Jika   berupa  fotokopi,  harus  ada  surat  pernyataan  dari  kepala sekolah/madrasah  yang  menyataan  keaslian  karya  ilmiah  terkenal yang dimuat di media massa tersebut. 
Angka kredit 
a) Artikel Ilmiah Populer di bidang pendidikan formal dan pembelajaran pada  satuan  pendidikan  dimuat  di  media  massa  tingkat  n asional, besaran angka kredit 2.
b) Artikel Ilmiah Populer di bidang pendidikan formal dan pembelajaran pada  satuan  pendidikan  dimuat  di  media  massa  tingkat  p rovinsi, besaran angka kredit 1,5.
4)   Artikel ilmiah dalam bidang pendidikan
Artikel  ilmiah  dalam  bidang  pendidikan  ialah  tulisan  yang  berisi pemikiran   atau  tinjauan  ilmiah  dalam  bidang  pendidikan  formal  dan pembajaran di satuan pendidikan yang dimuat di jurnal ilmiah. 
Bukti fisik  Artikel ilmiah dalam bidang pendidikan berupa Jurnal  ilmiah  orisinil  atau  fotokopi    yang  memperlihatkan  adanya  nomor  ISSN,  surat  informasi  pengesahan  untuk  tingkat  nasional,  (atau  surat keterangan  bahwa  jurnal  tersebut  yakni  tingkat  nasional  tetapi  tidak terakreditasi),   surat  informasi bila   jurnal tersebut diterbitkan di tingkat provinsi  atau  kabupaten/kota,  atau  tingkat  setempat  (kabupaten/kota/ sekolah/madrasah) .
Angka kredit 
a)   Artikel  ilmiah   dalam  bidang  pendidikan  formal  dan  pembelajaran pada  satuan  pendidikan  diangkut  di  jurnal  tingkat  nasional terakreditasi, besaran angka kredit 2.
b)   Artikel  ilmiah   dalam  bidang  pendidikan  forma l  dan  pembelajaran pada  satuan  pendidikan  di  muat  di  jurnal  tingkat  nasional tidak terakreditasi atau tingkat provinsi, besaran angka kredit 1,5 .  
c)   Artikel  ilmiah   dalam  bidang  pendidikan  formal  dan  pembelajaran pada  satuan  pendidikan  diangkut  di jurnal  tingkat   provinsi  tidak terakreditasi atau tingkat kabupaten /kota/sekolah/madrasah , besaran angka kredit 1.

5. Publikasi  buku  teks  pelajaran,  buku  pengayaan,  dan/atau  ajaran guru
1)   Buku  pelajaran  yaitu  buku  berisi  pengetahuan  untuk  bidang  ilmu atau mata pelajaran tertentu dan  diperuntuk kan  bagi siswa pada  sebuah jenjang  pendidikan  tertentu   atau  selaku   materi  pegangan  mengajar guru, baik selaku buku utama atau buku  pemanis . Bukti fisik  Publikasi  buku  teks  pelajaran,  buku  pengayaan,  dan/atau  pemikiran guru yakni sebagai berikut
Buku orisinil atau fotokopi  yang secara terang menawarkan nama penulis, nama  pene rbit,  tahun  diterbitkan,  serta  informasi  lain  mirip kesepakatan dari BSNP, nomor ISBN.
Angka kredit 
a)   Buku  pelajaran  yang  lolos  penilaian  oleh  BSNP,  besaran  angka kredit 6.
b)   Buku  pelajaran  yang  dicetak  oleh  penerbit  dan  ber  ISBN,  besaran angka kredit 3.
c)   Buku  pelajaran  yang  dicetak  oleh  penerbit  namun  belum   ber  ISBN, besaran angka kredit  1. 
2)   Modul/diktat pembelajaran per semester 
Definisi
a)  Modul  ialah  bahan  pelajaran  yang  disusun  dan   disajikan  secara tertulis  sedemikian  rupa  sehingga   pembacanya  dibutuhkan  mampu menyerap sendiri bahan tersebut. 
b)  Diktat ialah catatan tertulis suatu mata pelajaran atau bidang studi yang  disediakan  guru  untuk  mempermudah/memperkaya  bahan mata  pelajaran/bidang  studi  yang  disampaikan  oleh   guru  dalam proses kegiatan bel didik mengajar.
Modul/diktat  orisinil  atau  fotokopi  dengan  disertai  surat  keterangan  yang menyatakan  bahwa  modul/diktat  tersebut  dipakai  di  tingkat  provinsi atau  kabupaten/kota  atau  sekolah /madrasah     lokal  dengan pengakuan  dari  dinas  pendidikan  provinsi  atau  dinas  pendidikan kabupaten/kota. Sistematika diklat/modul yang dinilai yakni sbb: petunjuk untuk  siswa;  isi bahan bahasan (uraian dan acuan); lembar kerja siswa, penilaian,  kunci jawaban evaluasi, dan   pegangan tutor/guru.
Angka kredit 
a) Modul/ diktat  yang  dipakai  di  tingkat  provinsi,  besaran  angka kredit 1,5.
b) Modul/ diktat  yang  dipakai  di  tingkat  kabupaten /kota,  besaran angka kredit 1. 
c) Modul/ diktat yang dipakai di tingkat sekolah/madrasah, besaran angka kredit  0,5
3)   Buku dalam  bidang pendidikan
Buku  dalam  Bidang  Pendidikan  ialah  buku  yang  berisi pengetahuan terkait dengan  bidang kependidikan. Bukti fisik berbentukBuku dalam  bidang pendidikan berbentukbuku asli atau fotokopi  yang secara  terperinci menunjukkan nama penulis, nama penerbit, tahun diterbitkan, serta  keterangan lain yang dibutuhkan mirip nomor ISBN, dll.
Angka  kredit 
a)   Buku dalam bidang pendidikan yan g dicetak oleh penerbit dan ber-ISBN, besaran angka kredit 3.   
b)   Buku  dalam  bidang  pendidikan  yang  dicetak  oleh  penerbit  namun belum ber ISBN, besaran angka kredit 1,5
4)   Karya  terjemahan 
Karya  terjemahan  ialah  tulisan  yang  dihasilkan  dari  penerjemahan buku  pelajaran  atau  buku  dalam  bidang  pendidikan  dari  bahasa  ajaib atau bahasa daerah ke Bahasa Indonesia   atau sebaliknya dari Bahasa Indonesia ke bahasa gila atau bahasa kawasan.
Karya  terjemahan  atau  fotokopinya  yang  secara  terperinci  menunjukkan nama buku yang diterjemahkan, nama penulis karya terjemahan,  serta daftar isi buku yang diterjemahkan.
Karya  hasil terjemahan, besaran angka kredit 1. 
5)   Buku  anutan guru 
Buku anutan guru ialah buku goresan pena guru yang berisi planning kerja tahunan guru .
Bukti fisik  Pedoman  Kerja  Guru berupa Makalah rencana  kerja  ( Pedoman  Kerja  Guru)  yang  secara  jelas memberikan  nama  penulis  dan  tahun  planning  kerja  tersebut  akan dilakukan.
Angka Kredit Buku Pedoman Guru, besaran angka kredit 1,5 .
3.   Karya Inovatif Kegiatan PKB  
a.   Menemukan Teknologi Tepat Guna  (Karya Sains/Teknologi).  
Teknologi  sempurna  guna  yang  selanjutnya  disebut  karya  sains/teknologi yakni  karya  hasil  desain/ pengembangan/ percobaan  sains  dan/atau teknologi  yang  dibentuk  atau  dihasilkan  dengan  memakai  materi, metode ,  atau metodol ogi tertentu dan dimanfaatkan untuk pendidikan atau masyarakat sehingga pendidikan terbantu kelancarannya atau penduduk terbantu kehidupannya. 
Jenis karya teknologi 
1) Media  pembelajaran/bahan  didik  interaktif  berbasis  komputer  untuk setiap standar kompetensi atau beberapa kompetensi dasar.
2)   Program aplikasi komputer untuk setiap aplikasi.
3) Alat/mesin  yang  bermanfaat  untuk  pendidikan  atau  masyarakat  untuk setiap unit alat/mesin. 
4) Bahan tertentu hasil inovasi gres atau hasil modifikasi tertentu untuk setiap je nis materi. 
5)  Konstruksi  dengan  materi  tertentu  yang  dirancang  untuk  kebutuhan bidang pendidikan atau kemasyarakatan untuk setiap konstruksi. 
6)  Hasil  eksperimen/percobaan  sains/teknologi  untuk  setiap  hasil eksperimen.
7)   Hasil pengembangan metodologi/penilaian pembe lajaran.
Angka kredit 
1)   Kategori kompleks diberikan angka kredit 4.
2)   Kategori sederhana diberikan angka kredit 2.
Catatan : Angka kredit diberikan setiap kali di permintaan kan dan dapat dikerjakan oleh perorangan atau tim
b.   Menemukan/Menciptakan Karya Seni
Menemukan/menciptaan  karya  seni  adalah  proses  perefleksian  nilai -nilai dan  gagasan  manusia  yang  diekspresikan  secara  estetik  dalam  banyak sekali bentuk  mirip rupa, gerak, suara, dan kata yang bisa memberi makna transendental,  baik  spriritual  maupun  intelektual  bagi  insan  dan kemanusiaan.
Bukti fisik  Menemukan Teknologi Tepat Guna  (Karya Sains/Teknologi) 
1)   Laporan  cara  pengerjaan  dan  penggunaan  alat/mesin  dilengkapi dengan  gambar/foto  karya  teknologi  tersebut  dan  lain -lain  yang dianggap perlu .
2) Laporan cara pengerjaan dan penggunaan media pembelajaran/bahan asuh  interaktif  berbasis  komputer  dilengkapi  dengan  hasil  pengerjaan media pembelajaran/bahan bimbing tersebut dalam cakram padat (compact disk ).
3) Laporan hasil eksperimen/ percobaan sains/teknologi dilengkapi dengan foto ketika melaksanakan eksperimen  dan bukti penunjang yang lain .
4) Laporan  hasil pengembangan  metodologi/penilaian  pembelajaran  karya sains /teknologi  dilengkapi  dengan  buku/naskah/instrumen  hasil pengembangan .
5) Lembar  akreditasi/ pernyataan minimal  dari  kabupaten/kota   bahwa karya  sains/ teknologi  tersebut  dipergunakan  di  sekolah /madrasah   atau di lingkungan penduduk . 
Bukti fisik  Menemukan/Menciptakan Karya Seni
1)   Karya  seni  dengan  bukti  fisik  yang  mampu  disertakan  eksklusif  harus disertai  bukti -bukti  tertulis  berupa  (a)  keterangan  identitas  pencipta disahkan  oleh  kepala  sekolah /madrasah ,  (b)  kebenaran  keaslian  dan kepemilikan  karya  seni  serta  belum  pernah  direkomendasikan  untuk  angka kredit  sebelumnya  dari  kepala  sekolah/madrasah ,  dan  (c)  sudah dipamerkan/ dipublikasikan/ diedarkan/ mengungguli  lomba  di  tingkat kabupaten/ kota/ provinsi atau nasional/ internasional.
 
2)   Karya  seni  yang  bukti  fisiknya  tidak  dapat  disertakan  eksklusif pengusulannya  dijalankan  dengan  bentuk  naskah  deskripsi  karya  seni yang  bersangkutan  berupa  Laporan  Portofolio  Penciptaan  Karya  Seni. Laporan  tersebut  diketik  dengan  jarak  1,5  spasi  pada  kertas  HVS  80 gram ukuran kwarto dan dijilid dengan sampul warna putih.
3) bukti  formal  yang  perlu  dilampirkan  dalam  Laporan    Portofolio Penciptaan Karya Seni adalah bukti tertulis wacana :
(a) kepemilikan, keaslian, dan belum pernah dianjurkan untuk kenaikan pangkat sebelumnya dari kepala  sekolah/madrasah,
(b) semua  jenis  karya  seni  telah  dipamerkan/dipertunjukkan/ dipublikasikan/dir ekam  dan  diedarkan  secara  luas  di  tingkat kabupaten/kota,  provinsi, nasional , atau internasional, dan 
(c)  pengesahan  selaku   karya  seni  dari  masyarakat  berupa  kliping resensi dari media massa cetak nasional (ber -ISSN) atau  rekaman tayangan  resensi  dari  media  m assa  elektronik  nasional  dan  atau pengakuan/ usulan  dari  dewan  kesenian  kawasan/ organisasi profesi kesenian yang relevan minimal tingkat kabupaten/ kota.
Angka kredit 
1)   Kategori kompleks: diberikan angka kredit 4.
2)   Kategori sederhana: diberikan angka kredit 2 .
Catatan : Angka kredit diberikan seti ap kali  dihasilkan dan dapat dikerjakan oleh perorangan atau tim. 
c.   Membuat/Memodifikasi Alat Pelajar an/Peraga/Praktikum 
1)   Alat pelajaran ialah alat yang digunakan untuk membantu kelancaran proses  pembelajaran/bimbingan  pada  utamanya  dan  proses pendidikan di sekolah /madrasah  kebanyakan.
2)   Alat  peraga  adalah  alat  yang  digunakan  untuk  memperjelas  rancangan/ teori/ cara kerja tertentu yang dipergunakan dalam proses pembelajaran atau bimbingan. 
3)   Alat  praktikum  ialah  alat  yang  digunakan  untuk  praktikum  sains, matematika,  teknik,  bahasa,  ilmu  sosial,  humaniora ,  dan  keilmuan lainnya.
Bukti fisik  Membuat/Memodifikasi Alat Pelajar an/Peraga/Praktikum 
1)   Laporan  tertulis  perihal  cara  pengerjaan  dan  penggunaan  alat pelajaran  yang  dilengkapi  dengan  gambar/foto  alat  pelajaran  dan  lain - lain yang dianggap perlu .
2) Laporan  tertulis  ihwal  cara  pengerjaan  dan  penggunaan  alat peraga/alat  prak tikum  yang  dilengkapi  dengan  gambar/foto  alat peraga/alat  praktikum  tersebut  bila   alat  peraga/alat  praktikum  tidak memungkinkan untuk dikirim. 
3) Laporan tertulis tentang cara pembuatan dan penggunaan alat peraga/ alat praktikum  yang dilengkapi dengan  alat peraga/alat praktikum   yang dibuat kalau   alat  peraga/alat  praktikum   tersebut  memungkinkan  untuk dikirim.   
4) Lembar  pengukuhan/pernyataan  dari  kepala  sekolah /madrasah   bahwa alat  pelajaran/alat  peraga/alat  praktikum   tersebut  dipergunakan  di sekolah/madrasah .
Angka Kredit  untuk  alat  praktikum
1)   Kategori kompleks, diberikan angka kredit 4.
2)   Kategori sederhana , diberikan angka kredit 2. 
Catatan  :  Angka  kredit  diberikan  untuk  setiap  alat  praktikum  yang  kali dihasilkan dan mampu dijalankan oleh individual atau tim.     
d. Mengikuti  Pengembangan Penyusunan Standar, Pedoman, Soal, dan Sejenisnya
Mengikuti  kegiatan  penyusunan  patokan/anutan/soal  yang diselenggarakan oleh instansi tingkat nasional atau provinsi.
Bukti fisik  Mengikuti  Pengembangan Penyusunan Standar, Pedoman, Soal, dan Sejenisnya
1)  Laporan aktivitas .
2) Hasil  acara  yang  berupa  standar/soal/pemikiran  tingkat  nasional/  provinsi.
3) Surat  keterangan  kepala  sekolah/madrasah   bahwa  guru  yang bersangkutan aktif mengikuti kegiatan tersebut .
4) Surat  keterangan  panitia/penyelenggara  penyusunan  persyaratan/ soal/  anutan
Angka kredit 
1)   Tingkat nasional ,  diberi  angka kredit 1.
2)   Tingkat provins i ,  diberi angka kredit 1.

Catatan : Angka kredit diberikan untuk  setiap jenis aktivitas yang disertai.




= Baca Juga =




Sumber https://forumgurunusantara.blogspot.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)