Minyak bumi merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Minyak bumi berasal dari makhluk hidup mirip flora dan hewan yang telah mati dan tertimbun di bawah permukaan bumi dalam rentang waktu yang sangat usang. Kemudian sisa-sisa flora dan hewan akan terurai menjadi minyak dan gas di bawah tekanan dan suhu tinggi. Terdapat banyak manfaat dari minyak bumi salah satunya yakni sebagai bahan bakar melalui beberapa proses pembuatan. Metode dan teknik penambangan minyak bumi dijalankan dengan cara pengeboran.
Berbeda dengan penambangan emas maupun penambangan kerikil bara, penambangan minyak bumi dilaksanakan melalui beberapa tahapan pengeboran. Kemudian akan dikerjakan pengolahan minyak mentah di daerah pengilangan minyak dan akan menghasilkan banyak sekali bahan bakar mirip bensin dan minyak tanah. Berdasarkan lokasinya pengeboran di bedakan menjadi dua yaitu pengeboran darat dan pengeboran lepas pantai.
Metode dan Teknik Penambangan Minyak Bumi melalui Pengeboran
Terdapat berbagai tahapan pengeboran. Berdasarkan lokasi
pengeboran di bedakan menjadi dua adalah pengeboran darat dan pengeboran lepas
pantai.
Pengeboran darat
Pengeboran darat merupakan pengeboran minyak bumi dengan
titik lokasinya berada di daratan. Pengeboran dilakukan dengan menggunakan rig
pengeboran (drilling rig). Rig pengeboran ini mampu dipakai untuk pengeboran
darat maupun pengeboran lepas pantai. Untuk rig pengeboran darat cuma terdiri
dari menara dan struktur penopang. Komponen rig pengeboran terdiri dari
beberapa bab.
Pengeboran lepas pantai
Pengeboran lepas pantai dikerjakan di laut lepas pantai
sampai perairan yang dalam. Namun juga mampu dilakukan pada lokasi dengan
lingkungan basah seperti di rawa, sungai, maupun danau. Alat yang digunakan
untuk pengeboran juga memakai rig pengeboran. Terdapat beberapa jenis Rig
pengeboran lepas pantai atau lingkungan berair.
- Swamp Barge, sering digunakan di derah rawa-rawa
dan delta sungai dengan kedalaman sekitar 7 meter. - Jack Up Rig, dapat digunakan pada kedalam 5
sampai 200 meter. Rig jenis ini mampu mengapung dengan menggunakan
kaki-kakinya. Pada dikala beroperasi kaki-kaki mesti diturunkan sampai ke dasar
maritim dan tubuh rig tetap pada permukaan air. - Drilling Jacket, rig jenis ini digunakan di bahari
dangkal maupun bahari tenang karena mempunyai bentuk yang kecil. - Semi-Submersible Rig, rig jenis ini mampu
digunakan pada maritim dengan gelombang besar dan pada kedalaman 90 hingga 750
meter. - Drill Ship, untuk pengeboran pada laut yang
sangat dalam akan memakai Rig pengeboran jenis Drill Ship yang ditempatkan
di atas kapal bahari.
Metode dan teknik penambangan minyak bumi cuma dikerjakan dengan cara pengeboran. Namun pengeborannya berisikan beberapa tata cara dan teknik tergantung lokasi keberadaan minyak bumi. Dalam proses pengeboran mesti dijalankan dengan baik semoga tidak merusak lingkungan sekitar.
Sumber yu.com
EmoticonEmoticon