Senin, 19 Oktober 2020

Profil Negara Amerika Serikat [+Gambar Peta Lengkap]

 atau juga dikenal dengan nama United States of America  Profil Negara Amerika Serikat [+Gambar Peta Lengkap]
Amerika Serikat (AS) atau juga diketahui dengan nama United States of America (USA) yakni sebuah negara yang letaknya di Benua Amerika, tepatnya di Amerika Utara. Amerika berupa negara Republik konstitusional federal yang di dalamnya terdiri dari sebuah distrik federal serta 50 negara bagian. Sekitar 48 negara bagian Amerika berada di bagian tengah Amerika Utara, dan letaknya saling bersebelahan. Nah, untuk mengenal lebih dalam perihal negara adidaya ini, berikut adalah profil lengkap Negara Amerika.

Daftar isi


Sejarah Amerika Serikat

Terkenal sebagai negara adikuasa, Amerika Serikat sudah melalui sejarah panjang sebelum mampu menjadi mirip dikala ini. Sejarah Amerika Serikat berawal dari puluhan ribu tahun yang kemudian. Lebih lengkapnya, berikut yaitu timeline sejarah Amerika Serikat.

Asal Mula Penduduk Amerika Serikat

Banyak yang salah paham wacana penduduk orisinil Amerika Serikat. Kenyataannya, penduduk asli negara ini bukanlah berasal dari Benua Amerika melainkan masyarakatmigrasi dari Asia yang bermigrasi pads sekitar 15.000 tahun yang lalu. Mereka menyeberangi Selat Bering untuk bisa sampai di benua ini.

Setelah itu dilanjutkan dengan kehadiran penduduk Eropa yang bermigrasi ke tanah Amerika. Tidak lupa kedatangan tokoh penting penemu Benua Amerika ini, yakni Christopher Columbus. Karena kehadirannya lah, yang lalu berpengaruh pada banyaknya orang Inggris yang melakukan migrasi dan menetap di Amerika. Orang Eropa yang awalnya menetap di Virginia inilah yang diyakini selaku penduduk asli negara adidaya ini.

Pembentukan Koloni-Koloni di Amerika

Sebelum menjadi negara-negara bab, daerah-kawasan yang ditempati oleh kebanyakan orang Eropa ini lebih dikenal dengan istilah koloni. Adanya pemukiman Inggris yang berada di pesisir Atlantik menjadi aspek tak terpisahkan dari sejarah pembentukan Amerika Serikat.

Koloni pertama ialah Virginia yang dibentuk pada 1607, dibarengi kemudian dengan koloni Plymouth pada 1620. Koloni Massachusetts Bay yaitu koloni yang paling banyak dihuni oleh orang-orang Puritan. Kemudian Belanda membuat suatu koloni berjulukan Nieuw Nederland di daerah yang nantinya diketahui sebagai New York. Sayangnya koloni ini lalu diambil alih pada tahun 1674 oleh Inggris.

Setelah itu, 13 koloni yang kelak menjadi Amerika terbentuk setelah pemekaran Carolina pada tahun 1729 serta dikuasainya Georgia pada tahun 1732. Meski koloni ini sudah memiliki pemerintahan tempat sendiri, mereka masih harus tetap tunduk pada Inggris. Selain itu, pada abad ini juga melegalkan langkah-langkah jual beli budak-budak dari Afrika.


Era Kemerdekaan dan Perluasan Wilayah

Perang revolusi yakni perang yang dijalankan oleh penduduk Amerika terhadap kolonial Eropa, utamanya Inggris. Perang ini awalnya bermaksud untuk menuntut hak selaku sesama orang Inggris serta menolak pemungutan pajak oleh Inggris tanpa persetujuan legislatura kolonial atas mereka. Sayangnya, Inggris tetap berkeras memungut pajak hingga ketegangan meningkat sampai berujung perang di tahun 1755.

14 Juni 1775 diadakan sidang Kongres Kontinental di Philadelphia untuk pembentukan serdadu Kontinental. Tentara Kontinental ini dikomandoi oleh George Washington. Dari kongres ini dihasilkan Deklarasi Kemerdekaan. Deklarasi ini disusun pada 4 Juli 1776 oleh Thomas Jefferson. Pada tanggal itulah yang kemudian diperingati sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat.

Perang Saudara, Perbudakan dan Industrialisasi

Setelah Revolusi, kondisi di Amerika justru makin buruk. Perpecahan dan persoalan lain dengan negara bagian ialah salah satu persoalan yang mesti dihadapi. Sebelum Abraham Lincoln menjabat sebagai presiden di tahun 1860, ada setidaknya 7 negara bab budak yang memisahkan diri dan kemudian membentuk konfederasi Amerika.

Perang Saudara juga terjadi setelah penyerangan Fort Sumter oleh Konfederasi. Terjadinya perang Saudara ini menciptakan kekuasaan Pemerintah Federal juga makin meningkat. Akibat terjadinya perang ini, sekitar 620.000 jiwa lebih tentara gugur.

Sementara itu, di bagian utara terjadi urbanisasi besar-besaran dari Eropa Timur dan Selatan. Urbanisasi inilah yang menjadi permulaan terjadinya era industrialisasi. Gelombang imigrasi yang menenteng tenaga kerja ke Amerika turut menenteng pergeseran pada negara ini. Ketika perang kerabat telah berakhir, pembangunan teknologi dan sosial terus dikembangkan. Contohnya ialah pembangunan jalur kereta transbenua dan telegraf transbenua pertama di Amerika.

Akhir kurun ke-19 muncul banyak industrialis terkemuka. Hal ini menciptakan hadirnya Era Progresif. Reformasi besar-besaran pun dilaksanakan di aneka macam bidang sosial. Gerakan ini mendapat pertolongan dari Presiden Theodore Roosevelt.

Perang Dunia I dan II

Saat Perang Dunia I terjadi pada 1914, Amerika memutuskan menjadi pihak netral, meskipun lalu pada tahun 1917 bergabung dalam golongan sekutu (Perancis, Britania Raya, dan Rusia) untuk melawan blok sentral (Jerman, Austria-Hongaria, dan Italia). Amerika di bawah pimpinan Presiden Woodrow Wilson bahkan berperan dalam Konferensi Perdamaian Paris 1919.

Hal serupa juga terjadi saat Perang Dunia II meletus. Karena invasi yang dikerjakan Jerman terhadap Polandia di tahun 1939, Amerika juga lalu memutuskan bergabung ke dalam blok sekutu. Partisipasi Amerika ini justru membuat industri perang kian berkembang. Bahkan, sehabis perang berakhir, hanya Amerika yang tidak jatuh miskin tetapi justru makin kaya.

Geografi Amerika Serikat

 atau juga dikenal dengan nama United States of America  Profil Negara Amerika Serikat [+Gambar Peta Lengkap]
Gambar Peta Amerika Serikat

Letak dan Batas Wilayah

Negara Amerika Serikat (USA) terletak di Benua Amerika bagian Utara. Total luas wilayah teritorial Amerika Serikat adalah 9.857.348 km², dimana 7,09% merupakan perairan dan 9.158.064 km2 ialah daratan. Negara ini mempunyai garis perbatasan dengan Negara Kanada sepanjang 8.891 km, dan dengan Meksiko sepanjang 3.155 km.

Secara astronomis Amerika Serikat terletak pada garis 25° - 49°LU dan 66° - 125°BT. Sedangkan Letak Amerika Serikat secara geografis memiliki batas dengan beberapa negara dan bentang alam lainnya seperti dibawah ini:
  • Utara: Kanada dan Laut Es Utara
  • Selatan: Meksiko
  • Barat: Samudera Pasifik
  • Timur: Samudera Atlantik

Selain negara bab yang berada di daratan utama yang letaknya berdekatan, ada juga negara bagian yang terpisah dari daratan utamanya ialah Alaska dengan luas 1.723.337 km² dan Hawaii dengan luas 28.313 km². Hawaii terletak sempurna di tengah Samudera Pasifik. Amerika Serikat telah menandatangani persetujuanpembagian wilayah perairan dengan Meksiko, dan perselisihan beberapa lahan perbatasan dengan Kanada di Arktik.

Negara AS mencakup 50 negara bagian dan 1 distrik adalah "District of Columbia". Dengan luasan yang demikian maka Amerika Serikat ialah negara terluas ke-4 di dunia (sekitar setengah luas Negara Rusia atau tiga per sepuluh ukuran Afrika).

Koordinat geografis Amerika Serikat yakni 38 00 N, 97 00 W. Washington adalah ibu kota negara Amerika Serikat. Nama Amerika berasal dari Amerigo Vespucci, penjelajah, navigator, serta kartografer Italia. Kode ISO negara Amerika Serikat yakni US.

Kondisi Iklim

Amerika Serikat mempunyai 4 jenis iklim utama dan dilalui oleh 4 animo adalah, ekspresi dominan semi, panas, gugur dan animo masbodoh. Sedangkan 4 jenis iklim yang dimiliki oleh Amerika Serikat antara lain ialah selaku berikut.

Iklim Kontinental (Darat)
Terjadi alasannya daerah Amerika sebagian besarnya yakni daratan yang luas. Adanya arus hambar (cold waves) dan arus panas (hot waves) menimbulkan terjadinya perubahan suhu yang mencolok di Amerika Serikat.

Iklim Laut Sedang
Iklim ini Terjadi di sebelah utara garis 40°LU. Akibat dari iklim ini ialah turunnya hujan sepanjang pantai di kawasan pantai barat.

Iklim Subtropik
Terjadi di tempat sekitar Teluk Meksiko dan Pantai Florida. Jenis Iklim ini sering menjadikan terjadinya angin topan. Angin ini tentu saja bersifat merugikan bagi manusia.

Iklim Gurun
Terjadi di garis 100°BT ketika demam isu ini datang akan jarang terjadi hujan. Musim ini like terjadi di bagian barat hingga ke Pegunungan Cascade. Selain itu, ada juga iklim tropis yang terjadi di kawasan ujung selatan Florida dan Hawaii.

Bentang Alam

Amerika Serikat mempunyai bentang alam yang cukup bermacam-macam. Ada pegunungan, jeram, bahari, dataran berumput, gurun, hingga gletser. Yang paling populer yakni Sungai Missisipi, Grand Canyon dan Air Terjun Niagara.

Negara ini mempunyai ketinggian rata-rata 760 m dpl. Ketinggian terendahnya adalah Death Valley (titik paling rendah di Amerika Utara) yakni -86m di bawah permukaan maritim. Ketinggian tertinggi yakni Denali (Gunung McKinley) (titik tertinggi di Amerika Utara) yang tingginya 6,190 m atas.

Jika dilihat berdasarkan reliefnya, Amerika Serikat terbagi menjadi 5 kawasan bentang alam utama, adalah:

Kawasan Pantai
Daerah yang meliputi tempat pantai ini yaitu pantai barat sepanjang Samudera Pasifik, pantai timur sepanjang Samudera Atlantik. Di bagian tengah juga ada yaitu pantai Teluk Meksiko.

Kawasan Pegunungan Lipatan Muda Sirkum Pasifik
Bagian timur Pantai Pasifik terdapat jalur pegunungan pantai barat. Jalur pegunungan ini terdiri dari Pegunungan Rocky dengan puncak tertinggi Gunung Elbert (4339m). Jalur kedua yaitu Gunung Mc Kinley (6.194m) dan Terakhir ialah Pegunungan Cascade.

Dataran Rendah
Wilayah dataran rendah dibagi menjadi 2. Pertama ialah dataran rendah tengah atau middlewest. Wilayahnya berada di sekeliling danau besar mirip Danau Michigan, Superior, Ontario dan danau besar yang lain. Kedua yaitu dataran rendah tenggara, yang terdiri dari pedoman-anutan sungai besar seperti Sungai Mississipi dan Missouri.

Biodiversitas

Amerika Serikat disebut-sebut sebagai Megakeragaman ekologi alasannya terdapat berbagai keanekaragaman biodiversitas di negara ini. Di Amerika ada total 58 taman nasional, ratusan taman, serta padang gurun yang semuanya diatur oleh Pemerintah Federal. Tujuannya ialah untuk melestarikan spesies yang habitatnya hampir punah, baik tumbuhan maupun hewan di bawah sumbangan UU Pelestarian Spesies.

Ada sekitar 17.000 spesies tanaman berpembuluh di Amerika Serikat dan Alaska. Sementara itu, Sekitar 1.800 tumbuhan berbunga bisa ditemukan di Hawaii. 750 spesies burung, 400 spesies mamalia, 500 spesies amfibi dan reptil, serta lebih dari 91.000 spesies serangga juga bisa ditemukan di daratan Amerika Serikat.

Ekonomi Amerika Serikat

Dari sisi perekonomian, tidak diragukan lagi kalau Amerika Serikat adalah salah satu negara maju. PDBnya bisa mencapai US$ 19,39 triliun dengan pemasukan perkapita US$ 59.500, angka ini menempatkannya di posisi ke-12 pendapatan perkapita tertinggi di dunia.

Sistem ekonomi yang diterapkan adalah kapitalis adonan. Ketersediaan sumber daya alam yang tinggi ditambah pengembangan infrastruktur yang maju mengakibatkan perekonomiannya terus meningkat .

Sudah bukan diam-diam lagi jika Amerika Serikat terkenal selaku produsen teknologi kelas dunia. Inilah yang juga menyumbang dalam perekonomian Amerika Serikat. Ada dua kegiatan ekonomi utama yang dikerjakan penduduknya, ialah pertanian dan Industri.

Industri

Sektor industri menjadi penyumbang paling besar dalam pertumbuhan perekonomian Amerika Serikat. Bahkan status eksportir terbesar yang disandang Amerika salah satunya juga berasal dari sektor industri ini. Komoditas industri yang menjadi andalan Amerika Serikat yaitu tekstil, baja, produk elektronika, pesawat, kapal perang sampai industri perfilman.

Pertanian

Pertanian di Amerika Serikat juga menyumbang peran besar alasannya adalah disokong penggunaan infrastruktur dan teknologi yang maju. Komoditas pertanian khususnya antara lain gandum, kapas, jagung, tembakau, buah-buahan dan sayuran. Bahkan mampu dibilang Amerika Serikat adalah negara penghasil gandum paling besar di dunia.

Setiap daerah di Amerika Serikat memiliki komoditas pertanian andalan masing-masing. Daerah penghasil gandum disebut dengan Wheat belt, ialah di bagian utara dan tengah, utamanya di dataran Mississipi.

Daerah penghasil jagung disebut Corn Belt, penghasil kapas disebut cotton belt, yang berada di kawasan Teluk Meksiko, di negara bagian Texas. Begitu pula penghasil tembakau, yang diketahui dengan Tobacco Belt. Banyak dihasilkan di selatan Sungai Ohio seperti Kentucky, Virginia dan Carolina Utara.

Mitra Ekspor dan Impor

Mitra ekspor utama negara ini yakni Negara China, Kanada, serta Meksiko. Ekspor terutama ialah produk pertanian, peralatan industri, dan barang modal. Sedangkan kawan impor utamanya yakni Arab Saudi, Meksiko, China, dan Kanada. Impor khususnya mencakup produk pertambangan, pertanian, pasokan industri, barang modal, dan barang konsumsi.

Politik dan Pemerintahan Amerika Serikat

Amerika Serikat mendeklarasikan kemerdekaannya pada tanggal 4 Juli Tahun 1776. Konstitusinya terakhir diratifikasi pada tahun 1788. Seperti yang disebutkan sebelumnya, sistem pemerintahan Amerika Serikat adalah Republik Konstitusional Federal.

Kepala pemerintahan dan kepala negaranya adalah seorang presiden yang diseleksi secara eksklusif setiap 4 tahun sekali dengan kurun jabatan maksimal 2 kali. Hingga saat ini, Amerika Serikat telah dipimpin sebanyak 45 presiden. Dalam pemerintahan federal ini terdiri atas 3 forum, adalah:

Legislatif

Kongres yang berisikan Senat dan dewan perwakilan rakyat atau diketahui dengan Kongres dwi dewan. Tugas kongres ini yakni membuat undang-undang, menyetujui anggaran dan perjanjian-persetujuanserta meminta pertanggungjawaban pemerintah. Fungsi ini terakhir ini memungkinkan kongres untuk melengserkan seseorang dari pemerintahan.

Eksekutif

Dipegang oleh presiden yang juga menjadi panglima tertinggi militer. Presiden memiliki hal veto untuk menolak atau menangguhkan RUU sebelum disahkan namun mesti dengan Persetujuan kongres. Dengan persetujuan senat, presiden juga berhak menunjuk anggota kabinetnya. Tugas khususnya ialah menegakkan serta mengendalikan kebijakan yang dituangkan dalam Undang-Undang.

Yudikatif

Terdiri dari Mahkamah Agung dan pengadilan federal lain yang lebih rendah. Hakim ditunjuk pribadi oleh presiden namun dengan kesepakatan dari senat. Tugas terutama menegakkan dan mengkaji undang-undang serta membatalkan setiap aturan yang dianggap inkonstitusional.

Setiap pemerintah negara bagian juga mempunyai struktur politik dengan struktur yang nyaris sama dengan pemerintah federal. Gubernur yang ialah kepala lembaga direktur pada setiap negara bab juga dipilih secara eksklusif oleh rakyat.

Hubungan politik luar negeri Amerika Serikat juga sungguh aktif. Terbukti dengan keanggotaan aktif sebagai Dewan Keamanan PBB serta dipercayakannya New York selaku markas besar PBB. Amerika Serikat juga tergabung dalam organisasi dunia lain mirip G20, OECD dan organisasi lain. Hampir semua negara di dunia menjalin kerjasama dengan Amerika Serikat, kecuali beberapa negara seperti Iran, Korea Utara dan Republik Tiongkok.

Demografi Amerika Serikat

Amerika Serikat masuk dalam daftar negara dengan populasi terbanyak di dunia, tepat di bawah RRC dan India dengan jumlah penduduk 315.585.000 jiwa, membuatnya negara dengan jumlah masyarakatpaling besar ke-3 di dunia. Jumlah ini sudah tergolong masyarakatimigran yang menetap di negara ini.

Kelompok masyarakatjuga mampu didapatkan di beberapa daerah terpencil seperti di Great Lakes, pesisir timur, dan beberapa negara bagian di sebelah barat. Di bawah ini yaitu penjelasan lengkap tentang demografi Amerika Serikat.

Etnis dan Ras

Berdasarkan ras, mayoritas populasi masyarakatAmerika Serikat adalah ras kulit putih dengan total 72,4%. Ras ini juga beragam dari keturunan Jerman-Amerika, Amerika-Irlandia serta Inggris-Amerika. Diikuti kemudian ialah golongan minoritas namun populasinya cukup besar, yaitu ras berkulit hitam dengan jumlah 12,6% dari total jumlah populasi. Setelah itu ada ras Asia-Amerika.

Bahasa dan Agama

Tidak ada bahasa yang secara resmi diklaim menjadi bahasa di Amerika Serikat. Namun secara de facto, Bahasa Inggris yakni bahasa yang dipakai secara nasional dan menjadi bahasa penutur utama. Bahasa kedua ialah Bahasa Spanyol, dituturkan oleh 12% penduduknya.

Amerika Serikat sendiri merupakan suatu negara sekuler yang menjamin keleluasaan beragama penduduknya. Sebuah survei menawarkan hasil 78,4% orang dewasa mengaku penganut Kristen. Sedangkan agama lain non-Katolik menempati presentase sebesar 4,7%.

Seni dan Budaya Amerika Serikat

Multikultural menjadi identitas yang melekat pada Amerika Serikat selaku rumah dari berbagai etnik dari seluruh penjuru dunia. Kebudayaan khususnya yakni budaya barat yang dibawa oleh imigran Eropa. Gelombang imigrasi dari aneka macam benua dan bangsa makin memperkaya budaya Amerika Serikat. Meskipun demikian, para imigran ini tetap menjaga karakteristik asli dari budayanya.

Sastra

Sastra dab filsafat Amerika Serikat tak mampu dilepaskan dari imbas Eropa. Namun lalu, penulis-penulis kenamaan mirip Edgar Allan Poe, Nathaniel Hawthorne dan beberapa sastrawan lain pada pertengahan era ke-19 mulai membentuk identitas sendiri untuk sastra Amerika. Umumnya, sastra Amerika mengandung aspek mendasar seperti perjuangan hidup, kebangsaan serta kepahlawanan.

Teater

Perkembangan teater Amerika Serikat tidak mampu dipisahkan dari tugas salah satu promotor besar negara ini. Bahkan dikala ini, Amerika Serikat mempunyai sentra pentasteater ternama di dunia, yakni Broadway.

Demikian tadi klarifikasi lengkap wacana profil negara Amerika Serikat yang merupakan salah satu Negara di Benua Amerika tepatnya di Amerika Utara. Penjelasan wacana sejarah, geografi, ekonomi, budaya dan politik yang diterangkan di atas agar mampu menambah wawasan perihal negara "super power" ini.

Sumber https://www.geologinesia.com/


EmoticonEmoticon