Sabtu, 13 Juni 2020

18 Lempeng Tektonik Di Dunia, Manakah Yang Paling Besar?

Lempeng Tektonik yaitu segmen batuan besar yang bergerak secara konstan dan relatif satu sama yang lain. Mereka membentuk litosfer, yang ialah kerak dan mantel bumi. Lempeng tektonik dapat terdiri dari kerak samudera dan kerak benua.

Perbedaan kerak benua dan kerak samudera adalah bahwa kerak samudera merupakan suatu lautan, sementara kerak benua yaitu daratan. Lempeng tektonik dikala saling bersinggungan akan bergerak baik secara divergen, transformasi, ataupun konvergen.

Gunung api, celah-celah lembah, pegunungan, dan gempa bumi adalah hasil dari pergerakan lempeng tektonik dalam hubungannya satu sama lain, dan terjadi pada batas tektonik mereka. Pergerakan lempeng tektonik didorong oleh arus konveksi yang terjadi alasannya panas dari dalam mantel bumi (lihat teori tektonik lempeng).

Setidaknya ada 3 jenis lempeng tektonik adalah lempeng besar (utama/major), kecil (minor), dan mikro (sungguh kecil). Total ada tujuh lempeng besar yang menutupi hampir 95% permukaan bumi.

Daftar Lempeng Tektonik di Dunia Menurut Ukurannya
#Rank Nama Lempeng Tipe Luas
1 Lempeng Pasifik Lempeng besar 103.300.000 km²
2 Lempeng Amerika Utara Lempeng besar 75.900.000 km²
3 Lempeng Eurasia Lempeng besar 67.800.000 km²
4 Lempeng Afrika Lempeng besar 61.300.000 km²
5 Lempeng Antartika Lempeng besar 60.900.000 km²
6 Lempeng Indo-Australia Lempeng besar 58.900.000 km²
7 Lempeng Amerika SelatanLempeng besar 43.600.000 km²
8 Lempeng Somalia Lempeng kecil 16.700.000 km²
9 Lempeng Nazca Lempeng kecil 15.600.000 km²
10 Lempeng Laut Filipina Lempeng kecil 5.500.000 km²
11 Lempeng Arab Lempeng kecil 5.000.000 km²
12 Lempeng Karibia Lempeng kecil 3.300.000 km²
13 Lempeng Cocos Lempeng kecil 2.900.000 km²
14 Lempeng Caroline Lempeng kecil 1.700.000 km²
15 Lempeng Scotia Lempeng kecil 1.600.000 km²
16 Lempeng Burma Lempeng kecil 1.100.000 km²
17 Lempeng New Hebrides Lempeng kecil 1.100.000 km²
18 Lempeng Juan de Fuca Lempeng mikro 205.000 km²

Di bawah ini merupakan klarifikasi karakteristik beberapa lempeng terkenal yang ada pada tabel diatas.

Lempeng Tektonik Besar Berdasarkan Ukuran

 adalah segmen batuan besar yang bergerak secara konstan dan relatif satu sama lainnya 18 Lempeng Tektonik di Dunia, manakah yang Terbesar?
Gambar lempeng tektonik yang ada di dunia (sumber: Quora).
Lempeng Pasifik (103.300.000 km²)
Lempeng Pasifik diperkirakan berukuran 103.300.000 km². Ditemukan di bawah Samudra Pasifik, dan ini ialah lempeng tektonik paling besar. Sebagian besar Lempeng Pasifik terdiri dari kerak samudera, dengan pengecualian kawasan di sekeliling Selandia Baru dan sebagian California.

Sifat Lempeng Pasifik utamanya ikut andil dalam pembentukan pulau-pulau Hawaii. Kepulauan Hawaii mulanya gunung berapi yang naik di atas permukaan air selama jutaan tahun yang kemudian membentuk daratan.

Gunung berapi Hawaii dibuat oleh titik panas (hotspots) di Lempeng Pasifik. Lempeng Pasifik menjadi rumah bagi apa yang diketahui sebagai Cincin Api (Rings of Fire), sebuah area di dasar Samudra Pasifik dimana kegiatan gunung berapi dan gempa bumi paling aktif berada.

Lempeng Amerika Utara (75.900.000 km²)
Lempeng Amerika Utara ialah lempeng tektonik paling besar kedua di dunia. Lempeng ini terdiri dari kerak benua dan kerak samudera. Kerak benua lempeng ini terdiri dari sebagian besar Amerika Utara dan Islandia.

Lempeng Amerika Utara bertanggung jawab atas pembentukan Punggungan Atlantik Tengah, sebuah rantai pegunungan di bawah Samudra Atlantik. Beberapa titik panas di bawah lempeng ini bertanggung jawab terhadap aktivitas seismik yang aktif, acuan paling terkenal yaitu fitur geyser Yellowstone.

Lempeng Eurasia (67.800.000 km²)
Lempeng Eurasia memiliki luas sekitar 67.800.000 kilometer persegi. Ini ialah lempeng tektonik paling besar ketiga. Sebagian besar Benua Eropa dan Asia berada di Lempeng Eurasia. Sejumlah gugusan geologi mampu ditemukan di Lempeng Eurasia, yang paling menonjol di antaranya yaitu deret pegunungan Himalaya.

Pegunungan Himalaya terbentuk selaku akhir dari tabrakan antara Lempeng Eurasia dan Lempeng India. Lempeng Eurasia adalah lempeng aktif secara geologis, dimana gunung berapi dan gempa bumi banyak ditemukan di kawasan ini.

Lempeng Afrika (61.300.000 km²)
Lempeng Afrika ialah lempeng tektonik terbesar keempat dengan asumsi luas 61.300.000 km². Sebagian besar Benua Afrika ada di Lempeng ini. Lempeng Afrika juga meliputi bab besar Samudra Hindia dan Atlantik.

Lempeng ini perlahan-lahan membelah di "East African Rift Valley" yang membentang dari Laut Merah ke Kenya. Pulau Sisilia, Italia juga termasuk bagian dari Lempeng Afrika.

Lempeng Antartika (60.900.000 km²)
Lempeng Antartika mencakup seluruh Benua Antartika, serta maritim di dekatnya. Ini yaitu lempeng terbesar kelima di bumi. Lempeng ini juga merupakan lempeng paling selatan di dunia.

Lempeng Indo-Australia (58.900.000 km²)
Lempeng Indo-Australia terbentuk dari penggabungan lempeng Australia dan India jutaan tahun yang lalu. Ketika Lempeng Eurasia dan Lempeng Indo-Australia bertabrakan, gunung Himalaya terbentuk. Beberapa ilmuwan percaya bahwa Lempeng India dan Lempeng Australia bahwasanya lempeng terpisah dan telah ada selama jutaan tahun.

Lempeng Amerika Selatan (43.600.000 km²)
Lempeng Amerika Selatan yaitu lempeng tektonik utama yang meliputi luas 43 juta km² di sekeliling Amerika Selatan dan Samudra Atlantik. Gerakan lempeng antara Lempeng Amerika Selatan, yang bergerak ke arah barat, dan lempeng kecil di dekatnya (Lempeng Nazca), telah menimbulkan pembentukan gunung berapi serta peninggian Pegunungan Andes.

Lempeng Tektonik Kecil Berdasarkan Ukuran

Lempeng Somalia (16.700.000 km²)
Lempeng Somalia ialah lempeng tektonik kecil yang terletak di bawah Afrika, erat negara Somalia. Saat ini, Lempeng Somalia bergerak menjauh dari Benua Afrika dengan kecepatan sangat kecil sekitar 20 milimeter per tahun. Pada titik ini, ada kemungkinan bahwa wilayah Somalia dapat melepaskan diri dari Afrika sehabis jutaan tahun bergerak, yang hendak membentuk benua baru serta lautan gres.

Lempeng Nazca (15.600.000 km²)
Terbesar kedua dari semua lempeng kecil adalah Lempeng Nazca, membentang sepanjang 15,6 juta km² di lepas pantai barat Amerika Selatan, di sebelah selatan dari Lempeng Cocos yang jauh lebih kecil. Lempeng ini bertanggung jawab dalam pembentukan sejumlah pulau vulkanik dan bentang alam Benua Amerika terutama di pegunungan pantai barat Amerika Selatan.

Lempeng Laut Filipina (5.500.000 km²)
Lempeng Laut Filipina memiliki cakupan area sekitar 5,5 juta km² lautan yang berdekatan dengan Filipina, di Laut Filipina. Lempeng ini juga menjamah Taiwan dan Jepang di bab utara.

Lempeng Arab (5.000.000 km²)
Lempeng Arab berskala 5 juta km², sebagian besar berada di seberang Semenanjung Arab. Lempeng ini juga termasuk bab dari Levant.

Lempeng Karibia (3.300.000 km²)
Lempeng Karibia mampu didapatkan di Laut Karibia, serta pulau Hispaniola, dan Amerika Tengah. Lempeng ini terletak di sebelah utara Amerika Selatan dan di selatan pulau-pulau Kuba dan Jamaika.

Lempeng Cocos (2.900.000 km²)
Lempeng Cocos yaitu lempeng kecil yang membentang sejauh 2,9 juta km². Secara geografis terletak di bab barat Amerika Tengah. Lempeng Cocos berusia sekitar 23 juta tahun, dan masih termasuk muda untuk sebuah lempeng tektonik.

Pembentukan Lempeng Cocos mampu ditelusuri ke penyebaran dasar laut, yang umumnya terjadi pada rentang pertengahan lautan. Pergeseran Lempeng Cocos di bawah Lempeng Amerika Utara (gerakan-gerakan ini disebut subduksi) telah menghasilkan sejumlah gempa berpengaruh mirip yang gres-gres ini terjadi.

Lempeng Caroline (1.700.000 km²)
Lempeng Caroline yakni lempeng kecil yang ditemukan di Asia Selatan. Bergerak dengan kecepatan sekitar 87 mm setiap tahun.

Lempeng Scotia (1.600.000 km²)
Lempeng Scotia membentang sepanjang 1,6 juta km persegi, sempurna di sebelah utara Lempeng Antartika. Mayoritas lempeng tersebut terendam sangat dalam di bawah Laut Scotia.

Lempeng Burma (1.100.000 km²)
Seperti namanya, Lempeng Burma dapat ditemukan di erat negara Burma (Myanmar).

Lempeng New Hebrides (1.100.000 km²)
Lempeng New Hebrides dapat didapatkan di Samudra Pasifik Selatan, di mana beliau membentang sejauh 1.100.000 km². Lempeng ini juga paling akrab dengan Negara Vanuatu.

Lempeng Juan de Fuca (250.000 km²)
Lempeng Juan de Fuca yaitu salah satu lempeng tektonik terkecil, cakupan areanya hanya sekitar 205.000 km². Secara teknis lempeng ini bukan lempeng kecil, tapi ialah lempeng mikro yang paling populer di dunia. Lempeng Juan de Fuca ialah bab dari cincin api yang terkenal, zona yang bertanggung jawab atas aktivitas gunung berapi, tempat pegunungan, dan acara gempa.

Sumber https://www.geologinesia.com/


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)